Peluncuran Ristek-MTIC Award 2012 dan Buku Pioneers in Green Science
15 Aug 2011
Hari KebangkitanTeknologi Nasional, 11 Agustus 2011, Puspiptek - Serpong
Dalam rangka membantu para peneliti memanfaatkan hasil penelitiannya serta meningkatkannya pada skala industri, Martha Tilaar Innovation Center (MTIC) bekerja sama dengan Kementerian Riset dan Teknologi kembali meluncurkan RISTEK-MTIC Award 2012, yang sebelumnya telah diadakan pada tahun 2007. Kegiatan ini dilakukan untuk menjembatani para peneliti dari universitas ataupun lembaga-lembaga penelitian yang kurang memahami keinginan konsumen dengan pihak industri yang pada umumnya kurang memiliki fasilitas penelitian yang memadai.
Peluncuran RISTEK-MTIC Award 2012 ini telah dilaksanakan pada tanggal 12 Agustus 2011 bertepatan dengan hari penutupan HAKTEKNAS ke XVI, di Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PUSPIPTEK) - Serpong. Pada waktu yang bersamaan diluncurkan pula buku berjudul Pioneers in Green Science: Beberapa Model Penerapan Konsep Ramah Lingkungan di Indonesia. Sebuah buku hasil kolaborasi Ibu Dr. Martha Tilaar dengan beberapa penulis lainnya dari akademisi, pemerintahan, dan komunitas masyarakat yang memaparkan tentang apa saja yang sudah dilakukan oleh masing-masing bagian dalam rangka mewujudkan budaya Green Science di Indonesia.
Dengan bertema: “Riset Bahan Alam Berbasis Konsep Ramah Lingkungan Untuk Kecantikan dan Kesehatanâ€, kegiatan RISTEK-MTIC Award kali ini bertujuan meningkatkan kerjasama antara pihak industri dengan akademi/institusi dan pemerintah, memperdalam pengetahuan dan pemanfaatan akan kekayaan tanaman Indonesia, memberi dukungan dan penghargaan kepada para peneliti Indonesia, dan juga untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap konsep ramah lingkungan untuk pelestarian lingkungan.
Melalui RISTEK-MTIC Award 2012 ini, Kementerian Riset dan Teknologi bersama MTIC ingin mengajak seluruh peneliti Indonesia untuk membangun Indonesia melalui inovasi anak bangsa sehingga hasil-hasil penelitian kita bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri.